Senin, 3 September 2018 menjadi hari bersejarah Program Studi Farmasi dan Profesi Apoteker UMM. Dra. Lilik Yusetyani, Apt., Sp. FRS. yang merupakan dosen departemen farmasi klinis dipromosikan menjadi Doktor dalam bidang Ilmu Kedokteran minat Biomedik. Dalam ujian disertasinya, Lilik Yusetyani meneliti "Pengaruh Polimorfisme Gen A1166C-AT1R terhadap Regresi Hipertrofi Ventrikel Kiri pada Pasien Hipertensi dengan Terapi Penghambat Reseptor Angiotensin II Tipe-1".
Penelitian tersebut bertujuan untuk mengetahui pengaruh Single Nucleotide Polymorphism (Polimorfisme nukleotida tunggal) gen AT1R terhadap respon terapi Angiotensin Reseptor Bloker pada pasien hipertensi berupa penurunan tekanan darah dan regresi Hipertrofi Ventrikular Kiri. Dalam penelitian yang dilakukan Lilik Yusetyani pada pasien hipertensi di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang berhasil mengungkapkan bahwa individu dengan polimorfisme gen A1166C menunjukkan penurunan ekspresi miRNA-155 sehingga terjadi peningkatakan kadar AGTR1 dan menyebabkan respon terhadap obat anti-hipertensi golongan ARB lebih baik. Prof.dr. R. Mohammad Yogiarto, Sp. JP (K) FIHA, FASCC yang bertindak selaku penguji luar menyambut baik hasil penelitian ini, sebab akan sangat memudahkan dokter dalam meresepkan obat yang tepat bagi pasien, terutama bagi pasien BPJS yang memiliki pilihan terbatas.
Lebih lanjut, Lilik Yusetyani menjelaskan bahwa penggunaan analisis bioinformatika dalam penelitian ini merupakan hal yang baru dan belum pernah dipublikasikan pada penelitian terdahulu. Bioinformatika sendiri berfungsi sebagai tools atau alat untuk menjelaskan suatu mekanisme yang belum bisa dijelaskan secara in-vitro dan in-vivo. Dr. Mohammad Saifur Rahman, Sp. JP., Ph. D., FICA. yang merupakan promotor menyampaikan bahwa hasil ini sangat menggembirakan, karena membuktikan pentingnya farmakogenomik dalam efektifitas terapi. (Rad)
